Fakta Unik Medis yang Belum Kamu Tahu Dari Supermoon

Fakta Unik Medis yang Belum Kamu Tahu Dari Supermoon
Fakta Unik Medis yang Belum Kamu Tahu Dari Supermoon - Fenomena supermoon yang terjadi pada tanggal 14 November kemarin sangat membuat orang penasaran, banyak orang yang secara ramai pergi keluar rumah demi melihat supermoon.

Supermoon adalan bulan purnamma yang sempurna dan terlihat besar. Namun bulan purnama ini berbeda dengan bulan purnama pada hari-hari biasanya. Supermoon akan terlihat lebih dekat dengan Bumi hingga 14% lebih besar dan 30% lebih terang.

Supermoon terakhir terlihat 70 tahun yang lalu. Menurut prediksi NASA. Supermoon akan kembali terlihat pada tahun 2034.

Namum tahkah kalian, ternyata ada beberapa fakta medis mengenai supermoon lho, tak hanya keindahannya saja yang bisa tahan untuk memandanginya. Bulan purnama dianggap membuat Anda retan mengalamai insomnia atau susah tidur.

Tapi jangan salah, ya. Insomnia ini tetuntunya bukan disebabkan Anda untuk enggan tidur karena melihat keindahan bulan purnama, apalagi supermoon.

Berdasarkan studi yang dilakukan pada tahun 2013 oleh para peneliti Swiss, menyebutkan bahwa orang cenderung memiliki kualitas tidur rendah saat bulan purnama dibandingkan pada hari-hari biasa. Studi tersebut dipublikasikan pada Journal of Curent Biology.

Hal tersebut disampaikan oleh peneliti utama dalam studi ini. Christian Cajochen dari Psychiatric Hospital of the University of Basel. Jika Anda menanyakan orang-orang Swiss, hampir 40 persen mengatakan akan sulit tidur saat bulan purnama terjadi.

Studi ini juga melakukan pada subjek 33 subjek penelitian, antara usia 20-74 tahun. Para partisipan tidur di ruang yang dikontrol khusus tanpa adanya jendela sehingga mereka tidak dapat melihat bulan purnama.

Hasilnya, para partisipan yang tidur saat bulan purnama memiliki kadar hormon melatonin yang lebih rendah. Hormon melatoninn sendiri berfungsi untuk mengatur siklus tidur Anda Penurunan hormon ini bisa disinyalir disebabkan oleh jarak bulan purnama yang dekat dengan Bumi.

Para peneliti juga menemukan bahwa patisipan yang tidur saat bulan purnama akan tertidur 5 menit lebih lama dari pada biasanya. Dan mereka akan menghabiska waktu 30% lebih sedikit saat tidur.

Tidur memang terlihat sederhana dan merupakan bagian dari rutintas wajib harian Anda. Namun kurang tidur juga bisa berpengaruh buruk pada kesehatan Anda. Kurang tidur dapat menurunkan kekebalan tubuh, meningkatkan risiko penyakit jantung, meningkatkan tekanan darah, hingga meningkatkan risiko alzheimer.

Demikian mengenai Fakta Unik Medis yang Belum Kamu Tahu Dari Supermoon, semoga postingan kali ini bisa bermanfaat buat kalian semuanya.
Disclaimer: Blog Dr OZ Indonesia tidak menjamin hasil tertentu sebagai hasil dari prosedur yang disebutkan di sini dan hasilnya dapat bervariasi dari orang ke orang. Topik di halaman ini termasuk teks, grafik, video dan bahan lain yang terkandung di situs ini adalah untuk tujuan informasi saja dan tidak harus diganti untuk saran medis profesional.

0 Response to "Fakta Unik Medis yang Belum Kamu Tahu Dari Supermoon"

Posting Komentar