Grup tersebut ternyata memiliki ribuan anggota yang tergabung, dan grup tersebut memuat gambar dan video tindakan pornografi dan kekerasan seksual terhadap anak anak. Disinyalir pelakunya adalah pengelola atau admin grup tersebut. Dan sampai saat ini proses penyelidiikan tersu berjalan untuk mengungkap pelaku. Dan ada empat orang yng sudah tertangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
Saat mendengar pemberitaan mengenai kasus kekerasan seksual mengenai anak, yang pasti sebagai orangtua yang memiliki anak di bawah umur pastinya memiliki rasa khawatir yang berlebih saat anak mereka keluar rumah. Mungkin para orang tua akan terbesit di benak mengenai anak Anda menjadi salah satu korbannya.
Nah, sayangnya tidak semua anak yang menjadi korban akan berani mengadu kepada orangtuanya. Hal ini akan membuat kondisi anak menjadi lebih buruk. Saat seseorang anak segera melapor apa yang terjadi pada mereka, maka risiko terjadi hal yang tak di inginkan bisa meminimalisir.
Dan, kita sebagai orangtua juga harus tahu apa saja tingkah laku anak yang mencurigakan, dan kita bisa menayainya. Berikut adalah tanda-tanda anak yang menjadi korban pedofilia sebagai berikut:
1. Perubahan Perilaku Anak
Saat seorang anak menjadi korban pelecehan seksual, maka perilakunya otomatis juga akan berubah menjadi lebih murung, tak ingin berkumpul, tampak takut terus menerus, atau menjadi lebih galak dan agresif pada lingkungan sekitanya.
2. Takut Pergi Ketempat Kejadian Perkara
Anak korban pelecehan seksual akan merasa trauma pada tempat saat dia menjadi korban, karena hal tersebut akan mengingatkan pada kejadian saat tindakan kekerasan dilakukan. Dan bila pelaku pedofilia melakukanya di sekolah, maka anak yang menjadi korban akan enggan untuk pergi kesekolah. Demikian pula saat kejadin tersebut ada di rumah, anak akan takut untuk pulang kerumah.
Baca Juga: Kenapa Seseorang bisa Menjadi Pedofil?
3. Mengalami Kemunduran Perkembangan
Jika ada anak yang berusia di atas enam tahun tiba - tiba kembali mengompol, mengisap jempol atau mengalami gagap dalam berbicara, itu adalah contoh anak mengalami kemunduran perkembangan. Hal - hal seperti ini yang menandakan anak sedang mengalami stres karena sesuatu, dan hal ini patut untuk dicurigai.
4. Luka yang Tak Jelas Penyebabnya
Jika anak Anda memiliki luka seperti memar, lecet, atau luka yang tak jelas penyebabnya, maka Anda sebagai orangtua harus waspada dan segera menanyai anak tersebut apa yang terjadi. Apalagi kalau luka tersebut terletak di bagian tubuh yang seharusnya tertutup oleh pakaian.
5. Perilaku Seksual yang Tidak Wajar
Seorang anak korban dari pedofil bisa akan menunjukkan perlikau tidak wajar, seperti memegang daerah kelaminnya atau menyebutkan kata kata berbau seks yang tidak wajar diketahui oleh anak kecil.
6. Perubahan Pola Makan
Stres dan ketahuan dapat mengakibatkan anak makan berlebih, atau malah membuat anak tidak nafsu makan agi.
7. Perubahan Pola Tidur
Saat seseorang anak menjadi korban kejahatan seksual, maka dia akan memikirkan hal tersebut terus menerus, dan membuat hal tersebut menjadi mimpi buruk dan susah tidur. Akibatanya ia aan terlihat lelah dan lesu setiap hari karena kekurang tidur.
Jika anak Anda mengalami gejala seperti di atas, maka telusuri sebab dan penyebab kenapa anak tersebut bertingkah aneh. Tanya dengan baik - baik pada anak, agar anak bisa berkata dengann jujur. Jika, sudah menocoba segala cara tapi tetap tidak bisa, maka jangan ragu untuk datang psikolog atau psikiater dan panggil pihak perwajib untuk mengusutnya.
Demikian mengenai Kenali 7 Tanda Anak yang Menjadi Korban Pedofil, semoga postingan kali ini bisa bermanfaat buat kalian semuanya.
Disclaimer: Blog Dr OZ Indonesia tidak menjamin hasil tertentu sebagai hasil dari prosedur yang disebutkan di sini dan hasilnya dapat bervariasi dari orang ke orang. Topik di halaman ini termasuk teks, grafik, video dan bahan lain yang terkandung di situs ini adalah untuk tujuan informasi saja dan tidak harus diganti untuk saran medis profesional.
0 Response to "Kenali 7 Tanda Anak yang Menjadi Korban Pedofil"
Posting Komentar